NewsParameter.com | Jayapura – Bertempat di Aula Rastra Samara Polda Papua, Wakapolda Papua bersama para Pejabat Utama Polda Papua dan didampingi Forkopimda mengikuti Virtual Zoom bersama Mabes Polri dalam rangka Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad Saw 1444 H / 2022 M, Selasa (18/10).
Dalam pelaksaan kegiatan tersebut mengandung tema yakni “Dengan Aktualisasi Keteladanan Akhlak dan Kepemimpinan Nabi Besar Muhammad SAW Kita Wujudkan Polri Yang Presisi”, dan dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Kapolri dalam sambutannya mengatakan bahwa ditengah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, situasi global Indonesia saat ini sedang masuk dalam kondisi yang tidak baik-baik saja dan penuh tidak kepastian, sehingga ini menjadi tantangan dan perlu dihadapi bersama melalui kekuatan ikhtiar dan doa.
“Alhmdulillah Indonesia saat ini berada di posisi yang sangat tangguh, ditengah kelaparan Indonesia mendapat penghargaan dari dunia internasional dimana inflasi kita mendapatkan peringkat ke-7 di negara G20. Tentunya harus selalu kita syukuri, namun kita harus tetap waspada khususnya anggota Polri yang tugasnya jelas menjaga harkamtibmas, linyomyan dan gakkum ditengah situasi sulit. Namun demikian Polri harus memiliki sense of crisis di tengah tupoksi Polri,” ucapnya.
Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo juga menambahkan, dalam memperingati Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, tentunya suri tauladan yang baik Nabi Muhammad SAW melalui 4 sifat utama yakni sidik (jujur), amanah (dapat dipercaya), tabligh (menyampaikan wahyu), dan fathonah (cerdas dan bijaksana) bisa menjadi panutan, pedoman dan tuntunan Polri dalam melaksanakan tugas pokok maupun kehidupan sehari-hari.
“Keteladanan dari Nabi Muhammad SAW serta doa yang selalu kita panjatkan akan terus mendapatkan pertolongan dari Allah SWT dan kita yakin bahwa kekuatan doa bisa mengembalikan apa yang kita pikirkan serta mengubah sesuatu yang sangat berat menjadi kuat, dan yakinlah bahwa kita bisa wujudkan tupoksi Polri yang dekat dengan masyarakat,” tutup Kapolri.
