Newsparameter.com | Depok,- 7 Juni 2025 – Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Muttaqien melaksanakan pemotongan hewan kurban pada 11 Zulhijah, sehari setelah perayaan Idul Adha, sebagai bagian dari rangkaian ibadah yang penuh makna. Kegiatan ini mencerminkan semangat kebersamaan yang menghidupkan nilai-nilai ketakwaan dan solidaritas di tengah masyarakat.
Idul Adha, yang dikenal juga sebagai Lebaran Haji, adalah hari besar umat Islam yang diperingati setiap 10 Zulhijah dalam kalender Hijriah, bertepatan dengan puncak pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci Mekah. Hari ini juga mengingatkan umat Islam pada keteladanan Nabi Ibrahim AS yang dengan penuh keikhlasan rela mengorbankan putranya, Ismail AS, sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT.
Di Masjid Al-Muttaqien, salat Idul Adha dipimpin oleh Ustaz Ahmad Fathony, D.Kom., M.Si., yang dalam khutbahnya menekankan pentingnya ibadah kurban sebagai bentuk ketaqwaan seorang hamba.
“Kurban adalah bentuk rasa syukur kepada Allah SWT. Bagi yang mampu, hendaknya melaksanakan ibadah kurban sebagai wujud kepatuhan dan keikhlasan.
Waktu pelaksanaan yang utama adalah setelah salat Id, dan masih diperbolehkan hingga empat hari setelahnya,” terang Ustaz Fathony.
Pada tahun ini, Masjid Al-Muttaqien menerima 10 ekor sapi dan 23 ekor kambing untuk dikurbankan. Panitia Pelaksana Kurban, Bapak H. Banar Mulyo, menyampaikan pentingnya memastikan kelancaran proses pemotongan dan distribusi hewan kurban.
“Kami berharap Seluruh panitia bekerja dengan tertib dan penuh tanggung jawab. Selain menyembelih, tugas kami adalah memastikan distribusi berjalan adil dan tepat sasaran,” tegasnya.
Selain itu, kedatangan Lurah Mekarsari beserta staf dan dokter hewan turut memberikan dukungan dalam kegiatan ini.
Dalam kesempatan tersebut, Lurah Mekarsari menyampaikan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mengimplementasikan ibadah kurban.
“Ini bukan sekadar momen ritual, tetapi juga menunjukkan kepedulian kita terhadap masyarakat yang membutuhkan. Alhamdulillah, di Mekarsari kami menyaksikan antusiasme luar biasa dari warga yang berkurban maupun yang menyelenggarakan kegiatan ini,” ujarnya.
Di wilayah Mekarsari, Cimanggis, Depok, tahun ini tercatat sebanyak 298 ekor sapi, 160 ekor kambing, dan 15 ekor domba telah dikurbankan.
Kegiatan ini membuktikan besarnya kepedulian masyarakat terhadap sesama, terutama kepada mereka yang kurang mampu.
Sementara itu, Ketua Panitia Konsumsi, Ibu Hj. Ani, juga turut mengingatkan seluruh panitia untuk menjaga kebersihan dan memastikan kesiapan fisik selama kegiatan berlangsung.
“Koordinasi dan kebersamaan sangat penting agar semua dapat berjalan lancar. Pastikan tidak ada yang kehausan atau kelaparan selama acara,” ujarnya kepada para ibu-ibu panitia konsumsi.
Adapun daging kurban akan didistribusikan kepada sebagian besar warga RW 14 dan sekitar Masjid dan sejumlah warga luar Lembah Hijau yang selalu mendapat bagian setiap tahunnya.
Meskipun terbatas, kegiatan ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi mereka yang membutuhkan, serta mempererat silaturahmi antarwarga melalui semangat berbagi dan gotong royong.
Semoga kegiatan ini dapat terus memperkuat tali persaudaraan dan kebersamaan di tengah-tengah masyarakat Mekarsari.(*) NP.Hilman/red