Newsparameter | Bitung – Kapal Dit Polairud KP Baladewa yang membawa korban kru kapal LCT Bora V tiba di dermaga Mako Dit Polairud Polda Sulut Kelurahan Tandurusa Kecamatan Aertembaga, Kota Bitung, pada selasa malam 23 Januari 2024.
Diketahui 12 korban yang tiba dengan kapal Dit Polairud Polda Sulut KP Baladewa diantaranya, dua meninggal, dan 10 orang selamat dalam insiden tenggelamnya kapal LCT Bora V.
Walikota Bitung Maurits Mantiri M.M kepada sejumlah wartawan mengatakan, sudah mempersiapkan Armada Ambulance sebanyak 6 unit untuk penjemputan para korban.
“Untuk sementara kami menyiapkan 6 Ambulance dan para korban akan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Manembo-nembo, ” kata Walikota Bitung saat berada di dermaga Dit Polairud.
Di tempat yang sama Direktur Polairud Polda Sulawesi Utara, Kombes Kukuh Prabowo mengatakan, informasi yang di dapat ada kapal tenggelam sehingga berkolaborasi bersama ,Polair, Basarnas, KSOP, KPLP, TNI-AL.
“Atas kerja sama semua pihak kami mendapatkan informasi bahwa ada kapal LCT Bora V yang tenggelam, dan posisi kapal tersebut berpapasan dengan lokasi tempat beroperasi Kapal Dit Polairud KP Baladewa sehingga berhasil membawa 12 kru Kapal, ” ucap Kukuh Prabowo.
Dia juga menambahkan korban di temukan di perairan Maluku Utara.
“Untuk para korban di temukan di perairan Maluku Utara berjumlah 12 orang, 10 selamat, dan 2 orang dinyatakan meninggal dunia, ” tambahnya.
Kukuh Prabowo juga membeberkan akan melakukan pendalaman kepada Nakoda kapal LCT Bora V.
“Kami akan melakukan pemeriksaan mendalam terhadap Nakoda terkait jumlah penumpang yang terdaftar, dan tidak terdaftar karena Nakoda yang lebih mengetahui.
Menurutnya kapal masih melakukan pencarian untuk korban yang lain disekitaran pulau Biaro.
“Masih ada beberapa kapal yang melakukan pencarian, termaksud dari Kapal Angkatan Laut. Yang sudah ditemukan, itu yang kami bawa pulang dulu ke dermaga terdekat, ” pungkasnya.
